Laporan Akhir (Percobaan 2)



Gambar 1. Picoscope
Gambar 2. Modul Rangkaian Dioda dan Transistor
Gambar 3. Multimeter (kiri) dan Jumper (kanan)










1. Jelaskan bagaimana bentuk sinyal dari rangkaian clipper terhadap inputnya ?

Dari hasil percobaan ddidapatkan hasil bentuk sinyal input dan sinyal output. Mulanya, dari sumber AC mengalir arus dengan bentuk gelombang sinusoidal. dari  proyeksi gelombang dengan picoscope didapatkan tegangan puncak ke puncak yaitu pada input didapatkan sebesar 18,1 V dan puncak bawahnya -18,38 sehingga untuk mendapatkan nilai Vmax dan Vmin, maka harus digunakan rumus Vrms = Vpeaktopeak / akar 2Pada sinyal input dengan tegangan input Vi sebesar 12V memiliki bentuk sinyal sinusoidal dengan amplitudo lebih besar dari pada besar tegangan input yang diberikan, yaitu 12,72V untuk Vmax dan -12,99V untuk Vmin. 


Pada saat kondisi sinyal rangkaian clipper untuk clipper pemotong atas (clipper positif). Saat setengah gelombang positif melewati R sebesar 1Kohm, maka sinyal input akan terhambat atau amplitudo sedikit mengecil dibandingkan dengan bentuk sinyal inputnya. Kemudian, arus akan melewati percabangan antara dioda dan RL. Pada dioda akan menerima tegangan maju (forward bias) karena arus akan melewati anoda dioda yang berarti hambatan pada dioda lebih kecil dibandingkan hambatan di RL. sehingga arus melewati dioda. karena arus melewati dioda maka terjadi clipper dimana besar tegangan output Vo sebesar tegangan pada dioda ditambah tegangan negatif dari baterai yaitu 3V = 3.7V. dari titik 0 dapat dilihat dari data yang di dapatkan nilai Vmax sebesar 6,40V maka pada saat tegangan di anoda melebih 3,7 volt maka sinyal tersebut akan terpotong. pada saat kondisi, setengah gelombang negatif arus akan melewati percabangan antara baterai dan RL. Pada baterai terdapat katoda dioda setelahnya yang berarti akan mendapatkan tegangan balik (reverse bias) dan hambatan menjadi lebih besar daripada RL yaitu 10kohm, maka arus akan melewati RL dan output yang dihasilkan akan medekati output negatif dari sinyal input, yaitu Vmin sebesar -11,79V. jadi, didapatkan bentuk setengah gelombang positif terpotong dan bentuk setengah gelombang negatif lebih kecil namun mendekati dari setengah gelombang positif pada input.jadi intinya dioda clipper positif setengah siklus positif dari input akan di hapus


Pada saat sinyal rangkaian clipper untuk clipper pemotong bawah (clipper negatif). Cara kerjanya kebalikan dari clipper positif. Saat setengah gelombang positif melewati katoda dioda maka terjadi reverse bias tegangan yang berarti hambatan lebih besar dari RL dan kemudian arus melewati RL dan mengasilkan Vo tidak jauh berbeda dari tegangan puncak positif sinyal input yang didapatkan dengan 16,68/akar 2 =11,79V , yaitu Vmax sebesar 11,79V. pada saat, setengah gelombang negatif akan melewati baterai karena tidak memiliki hambatan dibandingkan RL yaitu 10k ohm. Kemudian arus melewati  anoda dioda dan dioda mendapatkan tegangan maju (forward bias). sehingga terjadi clipper dimana besar tegangan output Vo sebesar tegangan pada dioda ditambah tegangan negatif dari baterai yaitu -3V dari titik 0 dari arah negatif yaitu -3-0,7 V = -3,7V . Kemudian, karena Vo melewati R sebesar 1kohm maka besar tegangan Vo akan semakin kecil dibandingkan Vi negatif dari sinyal input. Hal ini dapat dilihat dari data dengan Vmin sebesar 0,27V. Didapatkan bentuk setengah gelombang positif lebih kecil namun mendekati dari setengah gelombang positif pada input dan bentuk setengah gelombang negatif terpotong.jadi intinya dioda clipper negatif setengah siklus negatif dari input akan di hapus

2. Jelaskan hasil dari output rangkaian clipper terhadap teori

Berdasarkan teori, Clipper akan terjadi pada rangkaian jika dioda dalam keadaan "ON" yang berarti dioda mendapatkan tegangan maju (forward bias) pada anoda. dimana dioda didorong melintasi resistansi beban dan diodadi pasang pararel dengan beban. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada clipper paralel ini yaitu: Bila output rangkaian paralel dengan katoda dioda, maka bagian positif dari sinyal input akan dilewatkan, dan bagian negatif akan dipotong (berarti clipper negatif)Bila output rangkaian parallel dengan anoda dioda, maka bagian negatif dari sinyal input akan dilwatkan, dan bagian positif akan dipotong (berarti clipper positif)Baterai dalam rangkaian clipper ini berfungsi untuk batas pemotongan atau level clipping.Biasanya clipping atau pemotongan sinyal adalah tegangan baterai tegangan dioda (0,7 untuk Si,0,3 untuk Ge )Kapasitansi dioda mempengaruhi operasi dari clipper pada frekuensi tinggi dan mempengaruhi pilihan antara kedua jenis di atas. Sinyal frekuensi tinggi yang dilemahkan dalam clipper shunt sebagai kapasitansi dioda menyediakan jalur alternatif untuk output saat ini. Dalamclipper seri, efektivitas kliping berkurang karena alasan yang sama sebagai arus frekuensi tinggi melewati tanpa cukup diblokir.Tidak hanya itu, clippers juga dapat diklasifikasikan berdasarkan orientasi (s) dari dioda.Orientasi tersebut memutuskan setengah siklus dipengaruhi oleh aksi kliping. Tergantung dari fiturdari dioda, wilayah positif atau negatif dari sinyal input adalah "dipotong" dari & dengan demikianclipper dioda dapat diklasifikasikan sebagai:
Dioda Clipper positif, setengah siklus positif dari input akan dihapus.
Dioda Clipper negatif, setengah siklus negatif dari input akan dihapus.

Berdasarkan hasil percobaan tersebut, seperti analisa 1 hasil output rangkaian clipper positif sudah sesuai dengan teori, dilihat dari bentuk output sinyalnya, yaitu Vmax sebesar 6,40V dan Vmin sebesar -11,79V. Begitupun dengan clipper negatif dengan Vmax sebesar 11,79V dan Vmin sebesar 0,27V. Dapat dilihat bahwa baik clipper negatif maupun clipper positif yang membedakan hanyalah posisi puncak tegangan ketika terjadi reverse bias pada dioda. Kemudian, untuk bagian setengah gelombang yang terpotong ada perbedaan besar tegangan dihasilkan. Pada clipper positif, Vo tidak melewati R sedangkan clipper negatif, Vo melewati R barulah didapatkan Vo akhirnya.

 File HTML Download 
 File Video Download

No comments:

Post a Comment